grace02emily Loker Perawat Saat Ini Terbaru 2017

Medianers ~ Loker Perawat atau lowongan kerja perawat  yang ada saat ini tidak cocok dibandingkan dengan jumlah peluang kerja dengan jumlah lulusan sekolah perawat.
Lowongan-kerja-perawat
Saban tahun, kampus keperawatan nyaris ribuan menelorkan Perawat. Sementara peluang lowongan kerja perawat sangat sedikit. Jadi, sangat memprihatinkan jumlah pencarian informasi tentang loker perawat sangat banyak di akses.

Bagaimana cara dapatkan loker Perawat?

Sebenarnya lowongan kerja perawat terbuka lebar, baik di dalam negri maupun di luar negri. Namun kuota penerimaan perawat terbilang sedikit. Seperti di rumah sakit, klinik maupun puskesmas.

Informasi seputar loker perawat sebaiknya di dapatkan melalui berbagai media, seperti media online, cetak dan visual. Agar anda tidak ketinggalan akan informasi loker perawat yang ada di seluruh indonesia.

Penerimaan tenaga Perawat di dalam negri ,dan luar negri sepertinya tidak akan ada habis-habisnya, karena pelayanan kesehatan selalu tumbuh subur yang akan membutuhkan penambahan tenaga keperawatan. Loker perawat di jakarta akan lebih banyak dibandingkan lowongan kerja perawat di daerah.

Tips memilih lowongan kerja perawat

Bila anda memiliki STR, sertifikat kompetensi, dan sertifikat lainnya yang terkait berdasarkan jenis permintaan salah satu rumah sakit negri maupun swasta. Maka saat memasukan lamaran, kemungkinan peluang anda untuk diterima lebih besar dari pada tamatan sekolah perawat yang belum memiliki apa-apa.

Untuk itu, saran medianers sebaiknya sebelum mendaftar atau mencari lowongan kerja, ada baiknya perawat menyiapkan sertifikat penting, agar persyaratan dan administrasi diterima agar peluang lulus lebih tinggi di banding yang lainnya.

Jadi, siapkanlah bahan lamaran anda selengkap mungkin sebelum dapatkan loker perawat atau lowongan kerja untuk perawat, agar kesempatan anda lulus lebih besar.(AW)

grace02emily Informasi Detil Tentang Kuliah di Jurusan Keperawatan Terbaru 2017

kuliah-jurusan-keperawatan
Ilustrasi belajar ilmu keperawatan/ photo: alana.io
Medianers ~ Bagi adik-adik tamatan SLTA yang masih bingung mau melanjutkan kuliah kemana? ke jurusan apa ? Atau mau memilih fakultas apa? Ada baiknya menyimak uraian medianers tentang prospek dan informasi detil tentang jurusan Ilmu Keperawatan. 

Pertama yang harus anda ketahui bahwa melanjutkan pendidikan di jurusan ilmu Keperawatan, setelah tamat anda akan jadi apa? mungkin hal demikian yang terlintas di pikiran. Ya, jawabnya anda akan jadi Perawat, bukan jadi Dokter atau Bidan. Jadi, kuliah di jurusan Keperawatan ditujukan untuk melahirkan profesi Perawat.

Berapa lama kuliah jurusan Keperawatan ?

Kuliah di jurusan Keperawatan ada dua tingkatan, yakni Diploma 3 dan jenjang S1. Pendidikan Diploma 3 Keperawatan, disebut juga dengan Akademi Keperawatan (Akper). Lama pendidikan 3 tahun. Lulusan Akper disebut juga Perawat vocasional atau Perawat terampil.

Kuliah di Akper, anda akan ditempa di kampus dan di pelayaan kesehatan, seperti Rumah Sakit, Puskesmas, Klinik persalinan, panti jompo, dan praktek ke masyarakat. Di Akademi Keperawatan, anda belajar teori 6 semester, tiap semester langsung di praktekkan ke lapangan. Artinya, dapat teori langsung praktek, prakteknya tidak dilabor saja, tetapi langsung ke pasien.

Setelah tamat dari Akper, anda akan menyandang gelar Ahli Madya Keperawatan. Jika nama anda Fulan, maka gelar akan melekat seperti ini, (Fulan,AMd,Kep). Apa bila anda telah tamat Akper misalnya, ingin melanjutkan kuliah lagi di jurusan Keperawatan, maka anda bisa melanjutkan kuliah ke Fakultas Ilmu Keperawatan atau ke Program Studi Ilmu Keperawatan. Lama pendidikan lanjutan kurang lebih tiga tahun.

Pilihan selanjutnya, jika anda lulusan SLTA, ingin mengambil jurusan ilmu Keperawatan, tapi tidak ingin pendidikan Diploma 3, maka anda bisa mengambil jurusan S1 Keperawatan di Universitas yang ada Fakultas Ilmu Keperawatan atau Program Studi Ilmu Keperawatan, baik negri maupun swasta atau di Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan yang telah terakreditasi B, sebab jika anda ingin bekerja nanti, syarat mutlak kampus Akreditasi B terutama untuk seleksi CPNS.

Berapa lama kuliah di Fakultas Keperawatan ?

Lama kuliah di Fakultas atau prodi Keperawatan kurang lebih 6 tahun. Ya, kuliahnya cukup lama. Dengan rincian, selama 4 tahun anda di bekali dengan teori, dan pratikum di laboratorium maupun di pelayanan kesehatan. Anda akan belajar, Anatomi, Fisiologi, Patofisiologi, dan Konsep Keperawatan serta banyak mata kuliah lainnya terkait tubuh manusia. Setelah 4 tahun, jika lancar dan mulus anda akan diwisuda dengan gelar Sarjana Keperawatan (S.Kep) contoh melekat pada nama Fulan,S.Kep.

Gelar S,Kep ini belum bisa anda gunakan untuk mencari pekerjaan atau praktik mandiri di bidang pelayanan kesehatan, seperti di rumah sakit, kecuali anda berniat kerja di Bank atau jadi wartawan, insha allah ijazah S,Kep akan berguna. Jadi anda harus melanjutkan lagi program pendidikan profesi selama 2 semester.

Saat pendidikan profesi, anda tidak lagi belajar teori di kampus. Tapi praktek di Rumah Sakit, Puskesmas, Rumah Sakit Jiwa, Klinik dan ke masyarakat serta panti jompo dan panti rehabilitasi. Apabila lancar melewati program pendidikan profesi maka anda berhak mendapat gelar "Ns" (Ners) dan disebut Perawat Profesional. Contoh, Ns.Fulan,S,Kep.

Apakah Saya Bisa Melanjutkan Kuliah Lagi ?

Ya. Anda masih bisa melanjutkan kuliah lagi apa bila tertarik mengambil spesialis di bidang Keperawatan. Anda bisa melanjutkan kuliah di Universitas Padjajaran (Unpad) atau di Universitas Indonesia. Spesialis Keperawatan yang tersedia lumayan bervariasi, misal anda ingin mendalami ilmu Keperawatan tentang jantung dan pembuluh darah, maka anda bisa mengambil jurusan Spesialis Medikal Bedah kekhususan Kardiovaskuler. Setelah tamat nanti anda akan bergelar, Ns.Fulan,S,Kep, Sp.KMB. Nah, Kerenkan gelarnya?

Seandainya anda tidak tertarik dengan Medikal Bedah, apalagi tentang Jantung dan pembuluh darah, maka masih banyak pilihan spesialisasi lain, seperti Maternitas, Komunitas dan Jiwa. Demikian pula kekhususannya, bisa endokrin, perkemihan, dan lain-lain. Jadi tidak perlu khawatir. Setelah jadi Spesialis di bidang Keperawatan, anda juga masih bisa melanjutkan program pendidikan doktoral di jurusan Keperawatan. Bisa dilanjutkan di Universitas Indonesia atau di luar negri.

Apakah ada beasiswa Keperawatan ?

Beasiswa jurusan Keperawatan banyak sekali, kalau untuk dalam negri berlaku umum, seperti beasiswa bidik misi dan lainnya. Sedangkan beasiswa keperawatan di luar negri anda bisa baca di Strategi sukses dapatkan beasiswa S2, S3 Keperawatan di Jepang dan AustraliaDan, pertukaran pelajar (mahasiswa keperawatan) ke luar negri pun ada di jurusan Keperawatan. Anda bisa dapatkan informasinya di postingan Mau tau tentang Keperawatan di Belanda?

Well ! Medianers rasa cukup informasi tentang  Kuliah di Jurusan Keperawatan ini, semoga bermanfaat bagi anda yang sedang mencari referensi tentang kuliah di jurusan keperawatan. (AW)

grace02emily Ucapan Idul Fitri Keren Versi Kesehatan Terbaru 2017

Medianers ~ Sebentar lagi lebaran datang, merupakan hari paling ditunggu-tunggu umat islam untuk merayakan kemenangan. Hari raya idul fitri membuat bahagia segenap umat muslim yang berhasil menunaikan ibadah puasa satu bulan penuh. Dan, pada hari raya idul fitri ini pula ucapan idul fitri berdatangan lewat SMS dan akun medsos lainnya.
ucapan-idul-fitri-kesehatan
Medianers sebagai penyaji informasi seputar dunia kesehatan menawarkan beberapa kalimat ucapan selamat idul fitri versi tenaga kesehatan pada pemirsa. Ucapan selamat idul fitri yang dimaksud beraroma kalimat dan kata-kata terkait kesehatan, diantaranya sebagai berikut:
Kolesterol nan mengendap di pembuluh darah itu, telah menumpuk dan menggunung dalam liang pembuluh. Saatnya di kontrol dan dikendalikan lewat tindakan medis. Dosa dan kesalahan nan menumpuk di sanubari itu, menyesak di dada. Bagaikan kolesterol memicu kerja jantung. Demikian pula rasanya dalam dada. Hendaknya dosa dan kesalahan ini, luluh dan habis selama bulan suci ramadan. Meski bulan suci ramadan akan beranjak pergi, sanubari ini ingin kembali suci memasuki bulan nan fitri. Darah ini ingin bersih dari kolesterol-kolesterol jahat yang menumpuk. Hanya satu kalimat yang ingin aku sampai teman. Agar semua ini terkikis, "Mohon maaf lahir dan bathin" Selamat merayakan Idul Fitri, semoga kita kembali suci dan terhindar dari segala penyakit. Dari Fulan dan keluarga.
Bagi yang merasa ada unek-unek pada temannya dan selalu berpikir bagaimana cara ucapkan kata maaf dan ingin menyampaikan ucapkan idul fitri, silahkan kutip dan sebarkan kalimat di atas. Ucapan idul fitri versi kesehatan berikutnya seperti di bawah ini:
Mohon maaf teman. Aku tidak tidak bisa berjabat tangan serta mencicipi ketupat lebaran di rumahmu. Karena aku masih dinas di rumah sakit. Meskipun demikian, izinkan aku untuk mengucapkan " Selamat menyambut hari kemenangan, dan selamat berhari raya idul fitri." Dari temanmu yang masih merawat di Rumah Sakit.
Contoh kalimat ucapan idul fitri di atas, sebaiknya dikirimkan pada teman sepermainan atau kawan satu angkatan. Ucapan idul fitri di atas terbilang lugas, tanpa basa-basi jadi cocok buat Perawat laki-laki yang lagi dinas saat lebaran. Dan, kalimat selamat idul fitri versi tenaga kesehatan lainnya, sebagai berikut:
Assallamuallaikum, Ayah/ Ibu, Om/Tante, Abang/Kakak. Tidak terasa ternyata hari ini hari besar dimana hari nan ditunggu-tunggu untuk berkumpul merayakan kemenangan karena satu bulan penuh telah dilalui menjalankan kewajiban berpuasa. Tibalah saatnya untuk kita berkumpul, namun sungguh dengan berat hati, tolong maafkan Fulan Ayah/Ibu, Om/Tante, Abang/Kakak, karena Fulan masih dinas di Rumah Sakit menjaga dan merawat pasien. Namun demikian perkenankan Fulan dari jauh sungkeman, dan ucapkan "Mohon maaf lahir dan bathin, selamat idul fitri." Dari Fulan, masih dinas di Rumah Sakit.
Kalimat di atas sangat cocok di ucapkan apa bila kamu sedang dinas di pelayanan kesehatan, sementara yang lainnya sudah cuti lebaran. Yang penting sabar ya, dan jangan lupa kirim ucapan idul fitri seperti kalimat di atas, bisa melalui BBM, SMS, What App, dan lain-lain.(AW)

grace02emily PPNI Himbau Seluruh Perawat Awasi Peredaran Vaksin Palsu Terbaru 2017

Surat-edaran-tentang-vaksin-palsu-oleh-PPNI
Surat edaran DPP PPNI mengenai vaksin palsu 
Medianers ~ Peredaran vaksin palsu di Ibu kota Indonesia yang meresahkan masyarakat terkuak oleh pihak Kepolisian. Hingga hari ini, (27/6) Polri telah menetapkan 15 orang tersangka. Peredaran vaksin palsu nan meresahkan itu, masih dalam proses penyelidikan sampai ke akar rumput. Sebab, peredaran vaksin palsu ini dimulai sejak tahun 2003 dan disinyalir telah diedarkan ke berbagai propinsi, yang baru terkuak di tiga propinsi seperti DKI, Banten dan Jawa Barat.

Tidak tertutup kemungkinan vaksin palsu tersebut telah merambah pula ke propinsi lain, seperti ke pulau Sumatera dan Sulawaesi. Penyelidikan oleh pihak Kepolisian masih berjalan mengungkap sindikat pembuat, pengedar vaksin palsu yang terbilang rapi, terstruktur, sistematis dan terencana ini.

Kemenkes melalaui Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit menghimbau kepada organisasi PPNI (Persatuan Perawat Nasional Indonesia) melalui surat edaran bernomor TU 02.06/D.1/II.4/912/2016 tanggal 24/6/2016 perihal Surat edaran terkait vaksin palsu. 

Atas surat edaran yang ditujukan oleh Kemenkes tersebut, ditindak lanjuti oleh Dewan pengurus PPNI pusat. Artinya PPNI pun mengeluarkan surat edaran dan menghimbau kepada seluruh Perawat Indonesia melalui DPW dan DPD masing-masing propinsi untuk mengawasi di tempat tugas masing-masing bila ada indikasi atau vaksin yang mencurigakan segera laporkan pada dinas kesehatan atau ke BPOM setempat.

Himbauan tertuang dalam surat edaran PPNI Nomor 1524/DPP.PPNI/SE/KS/VI/2016 yang ditanda tangani oleh Ketua Umum DPP PPNI, Harif Fadhilah,SKp.SH dan Sekjen PPNI pusat Dr.Mustikasari, S.Kp, MARS tersebut ada 3 poin penting, diantaranya sebagai berikut:
  1. Agar Perawat-Perawat terutama yang bekerja di bidang pelayanan untuk membantu pengawasan dan mewaspadai vaksin-vaksin yang beredar di lingkungan kerja masing-masing bahwa ketahui  vaksin tersebut berasal dari mana, apakah berasal dari sumber yang resmi.
  2. Memantau dan melaporkan kepada Dinas Kesehatan atau Balai POM setempat apabila terdapat vaksin yang meragukan atau diragukan sumbernya.
  3. Memantau dan melaporkan kepada Dinas Kesehatan apabila ada laporan orang tua pasien yang melaporkan Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) karena Vaksin tersebut.
"Demikian edaran ini kami sampaikan, mohon kiranya disampaikan kepada DPD dan DPK di Wilayah masing-masing. Atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih." Bunyi surat edaran yang disampaikan oleh Dewan pengurus pusat PPNI kepada segenap pengurus PPNI di daerah yang tujuannya untuk disosialisasikan kepada seluruh Perawat di tanah air.
Terkait : Pembuat Vaksin Palsu Itu, Ternyata Ada Mantan Perawat
Vaksin yang dipalsukan berdasarkan pemberitahuan surat edaran PPNI adalah vaksin berjenis, vaksin campak, vaksin BCG, vaksin polio, vaksin hepatitis B, dan vaksin tetanus toksoid. Jadi, bagi sejawat Perawat dimana saja di Tanah air hendaknya ikut mengawasi dan memantau kelima jenis vaksin tersebut, perhatikan sumber vaksin dari mana di dapatkan, perhatikan label dengan seksama, apabila meragukan segera lapor ke pihak Dinas Kesehatan dan BPOM.(AW)

grace02emily Produk Palsu Gerogoti Indonesia Terbaru 2017

Medianers ~ Ada apa dengan republik tercinta ini? Banyak nian peredaran barang palsu. Baru-baru ini terungkap peredaran vaksin palsu yang telah menyebar ke pelayanan kesehatan dan peredaran vaksin palsu ini telah beredar semenjak tahun 2003. Entah telah berapa banyak balita korban akibat mendapat vaksin palsu tersebut?

Tahun 2012, BPOM dan Kepolisian pernah pula membongkar mafia produsen jamu palsu, serta merilis daftar jamu palsu ke publik, namun produk palsu ini sulit diberantas habis. Entah apa pula komplikasi kesehatan akibat mengkonsumsi jamu palsu tersebut?

Untung saja terungkap cepat, ternyata beras untuk dimakan demi melanjutkan kehidupan, masih saja dipalsukan. Ada apa ini?
Produk-palsu
Ilustrasi (Photo : Nicole Mason/ unsplash.com)
Lebih celakanya, produk palsu ini merambah pula ke dunia pendidikan, diduga sejumlah 18 perguruan tinggi memperjual belikan ijazah palsu. Jadi mau apa sarjana palsu itu setelah diwisuda? Mungkin idenya tak lebih untuk melakukan pemalsuan pula, bikin produk palsu, karena memang otaknya penuh kepalsuan.

Bahkan, pemilik ijazah palsu ini ada pula dimiliki pejabat, anggota dewan, dan lain-lain, bagaimana integritas moralnya ketika dipercaya? Jelas ia memiliki latar belakang kepalsuan. Tentunya perbuatannya senantiasa tak lebih juga tak kurang dari kepalsuan.

Produk palsu ini lebih berbahaya dari ancaman peperangan, mungkin bahayanya setara dengan bahaya narkoba. Tidak saja menipu masyarakat, tapi juga berdampak buruk bagi kesehatan. Apakah perlu dibentuk pula Satgas anti produk palsu untuk mengatasi ini?

Yang jelas, kepalsuan ini hadir bukan instan, tapi lahir dari insan yang telah terbiasa dengan menipu, mulanya berdusta kecil dalam keluarga, teman, masyarakat, dan akhirnya hidup dengan penuh kepalsuan.

Indonesia hari ini mengkhawatirkan, masyarakat digerogoti produk-produk palsu yang rumit terdeteksi. Biasanya ketahuan setelah memakan korban, baik jiwa maupun harta benda.

Sebagai individu yang masih peduli hendaknya jangan membiarkan dan memberi tempat pada produk palsu ini. Bila individu dan masyarakat permisif terhadap ini maka produk palsu akan terus menggerogoti Indonesia, meskipun aparata pemerintah merazia, bahkan menghukum. Sebab dalam bisnis palsu akan melahirkan keuntungan luar biasa. Pemain produk palsu akan terus main kucing-kucingan dengan aparat negara. Namun jika pembeli teliti, selalu waspada, dan tidak membeli maka produk palsu akan mati sendirinya.(AW)

grace02emily Aduh ! Pembuat Vaksin Palsu Itu Ternyata Ada 'Mantan' Perawat Terbaru 2017

Medianers ~ Polri berhasil mengungkap dan menangkap 10 orang tersangka penyebar dan pembuat vaksin palsu. Vaksin palsu ini telah menyebar kemana-mana, kemungkinan sudah masuk pula ke tubuh anak anda. Jenis vaksin yang dipalsukan adalah vaksin hepatitis B, vaksin campak, vaksin tetanus dan vaksin Polio.

Sebagaimana yang diberitakan Kompas bahwa, "Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus Brigadir Jenderal (Pol) Agung Setya mengungkapkan, Bareskrim telah menangkap 10 tersangka, terdiri dari 5 produsen, 2 kurir, 2 penjual atau distributor, dan 1 pencetak label.
pembuat-vaksin-palsu-ditangkap
Photo Hidayat Taufiqurahman dan Rita Agustina
Tersangka pembuat vaksin palsu 
/ Sumber: viva.co.id
Salah satu dari 5 orang produsen vaksin palsu tersebut diduga mantan Perawat di sebuah rumah sakit bernama Rita Agustina (lihat photo). Rita Agustina memproduksi vaksin palsu bersama suaminya Hidayat Taufiqurahman.

"Setahu saya dia itu mantan perawat di sebuah rumah sakit. Cuma semenjak tinggal di sini sepertinya sudah enggak kerja. Mungkin karena sudah punya usaha vaksin palsu ini," Ucap Holohom tetangga tersangka kepada wartawan viva.co.id.

Vaksin palsu ini dibuat dari cairan infus dan antibiotik gentamycin. Sedangkan botolnya didaur ulang botol bekas sisa di beberapa rumah sakit di Jakarta dan label ada pula pencetaknya.

Terungkapnya kasus ini oleh pihak kepolisian republik Indonesia menghebohkan publik dan menuai berbagai komentar pedas. Ada yang meminta tersangka di hukum mati dan ada pula mendoakan supaya dapat azab setimpal dari tuhan yang maha esa.

Sementara menurut berita di kompas.com para tersangka saat ini dijerat Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan dan UU Nomor 8/1999 tentang Perlindungan Konsumen. Tersangka diancam hukuman 15 tahun penjara dan denda Rp 1,5 miliar. 

Dan, kasus ini terus menggelinding, tidak tertutup kemungkinan ada tersangka baru.(Editor:AW / Dihimpun dari berbagai sumber)

grace02emily Sebentar Lagi Robot Akan Kuasai Pelayanan Kesehatan, Akankah Perawat dan Dokter Tersisih ? Terbaru 2017


Medianers ~ Di Belgia sejak tahun 2015 telah mengembangkan robot sebagai pelayan kesehatan di Rumah Sakit. Satu tahun berikutnya,(2016) ditambah satu robot lagi yang mampu menguasai 19 bahasa dan bisa berbicara dengan baik kepada pasien dan pengunjung. Tugas robot yang di beri nama Zora dan Pepper tersebut adalah untuk mensosialisasikan tempat, membantu dan membimbing pasien di rumah sakit, dan lebih hebatnya robot tersebut bisa diandalkan bekerja selama 20 jam tanpa mengeluh. Cerita lengkapnya silahkan baca disini ( Perawat dan Robot).
robot-perawat-rumah-sakit
Ilustrasi Robot ( Photo : Siyan Ren / unsplash.com)
Perkembangan teknologi tidak bisa dibendung, di luar sana, ilmuwan dan teknolog berpikir keras bagaimana cara menciptakan untuk memudahkan pelayanan tanpa mengurangi kualitas, seraya bagaimana membuat sesuatu bisa bekerja efektif tanpa melibatkan banyak orang untuk digaji. Jawabannya tentu mengembangkan teknologi tepat guna, salah satu bentuknya adalah robot. 

Robot tidak melulu berbentuk manusia, tapi dikembangkan sesuai dengan kebutuhan, seperti Robot Da Vinci misalnya, digunakan untuk tindakan pembedahan yang diopersionalkan oleh manusia pilihan. Demikian juga Mazor Robotics konon kabar bisa dikendalikan jarak jauh lewat jaringan internet. Operator (dokter) tidak perlu berada di Rumah Sakit, cukup di dalam kamar di rumahnya mengendalikan lewat komputer.

Di Jepang, pabrik Toyota pun melirik peluang untuk mengembangkan robot yang bisa membantu dan merawat lansia (lanjut usia) mengingat angka lansia cukup tinggi di Jepang, orang jepang terkenal dengan angka usia harapan hidupnya tinggi dibanding negara Asia lainnya, namun orang Jepang malas punya anak. Jadi siapa yang akan menjaga dan merawatnya saat lansia? otomatis panti-panti jompo di Jepang selalu padat. Bahkan Perawat dari Indonesia banyak direkrut oleh pemerintah Jepang untuk merawat lansia di panti jompo tersebut.

Manager Komunikasi Nasional Toyota, John Hanson menyebutkan sebagaimana yang diberitakan oleh autotekno.sindonews.com(26/6) bahwa " Perusahaan Toyota sedang mengembangkan robot yang lembut serta canggih. Hal ini dimaksudkan agar robot milik Toyota mampu menangani lansia yang sangat lemah dengan aman. Berperan penting sebagai perawat lansia agar bisa memperlakukan orangtua dengan baik dan lembut."

Robot Peluang Serta Tantangan Profesi Dokter Dan Perawat di Masa Depan

Pengembangan teknologi robotics ini dipastikan akan terus berlanjut. Insan kesehatan bakal tidak berdaya mencegahnya, hanya satu hal peran tenaga kesehatan yang belum bisa digantikan robot, yakni tentang Aspek Bio,Psiko, Sosial dan Spritual. Dalam konsep Keperawatan, manusia itu unik yang membutuhkan sentuhan Bio,Psiko, Sosial dan Spritual.

Meskipun robot Perawat lahir, sang robot tidak terlepas dari kendali dan settingan manusia, jika robot dipekerjakan sebagai Perawat, maka leadernya tetap Perawat, dan peran robot hanya sebagai care giver yang ditujukan membantu pasien/lansia karena robot tidak menguasai Asuhan Keperawatan. Namun, dengan hadirnya robot di Rumah sakit dan di panti jompo, tentunya akan menutup peluang kerja bagi sebagian Perawat/ care giver karena kelemahan manusia (Perawat/ care giver) adalah suka mengeluh, cepat lelah, minta ini dan minta itu. Jadi suatu hari nanti, hanya sedikit Perawat yang akan dapat pekerjaan yang dibutuhkan manajemen Rumah Sakit, yaitu sebagai leader robot, yang mengarahkan dan mengendalikan robot saja, selebihnya akan jadi pengangguran. 

Jelas robot Da Vinci dan Mazor Robotics tidak bisa melaksanakan tindakan pembedahan bila tidak dikendalikan oleh dokter, namun dokter yang tidak update ilmu akan tersisih sendirinya bila tidak menguasai teknologi ini. Memang tindakan pembedahan robotics ini belum merakyat, tapi tidak tertutup kemungkinan ini akan jadi trend di kemudian hari, sebagaimana internet terpapar di seluruh pelosok negri. Dahulu siapa mengira tukang ojek cukup berbekal android serta duduk manis dirumah akan tetap mendapatkan pelanggan. 

Hari ini, dengan handphone orang-orang bisa melihat dunia. Bahkan, tidak ada yang memperkirakan dominasi akses internet lewat dekstop bakal terseok-seok. Dulu hanya segelintir orang yang menguasai layanan internet, tapi sekarang siapa dan dimana saja mudah mengakses internet. Dahulu informasi di kuasai oleh media arus utama saja, sekarang siapa saja bisa berperan dan jadi pelaku media publikasi.

Demikian pula akan terjadi dimasa depan, bahwa tindakan-tindakan pelayanan kesehatan akan di dominasi oleh robot yang dikendalikan oleh beberapa orang Dokter dan Perawat pilihan saja, selebihnya akan tertinggal bila tidak menguasai teknologi informasi. Perawat dan dokter yang tidak update akan tersisih kepinggir, ke sudut kota dan ke pelosok yang jauh dari akses teknologi informasi, bilamana tidak melihat teknologi sebagai peluang.(AntonWijaya)

grace02emily Cara Jitu Perawatan Luka Operasi Caesar Terbaru 2017

Medianers ~ Perawatan luka post operasi caesar perlu jadi perhatian ibu pasca melahirkan. Operasi Caesar disebut juga sectio caesaria. Bila perawatan luka caesar tidak bagus atau maksimal, maka berpotensi terjadi infeksi dan bernanah di bekas sayatan dan jahitan.

Sebelum ibu-ibu pasca operasi sectio caesaria memahami cara jitu merawat luka bekas operasi caesar, ada baiknya mengenali jenis sayatan luka operasi seperti yang akan medianers uraikan di bawah ini. Setelah bisa mengenal, harapannya anda juga bisa memahami tentang bagaimana cara perawatan luka pasca operasi caesar.

Jenis dan bentuk sayatan luka operasi caesar
perawatan-luka-operasi-caesar
Jenis sayatan luka operasi caesar.
Ada 2 jenis dan bentuk sayatan luka operasi caesar, yakni vertikal dan transversal. Bentuk sayatan tegak lurus (vertikal) mengikuti garis hitam yang ada di tengah perut, sayatan dari bawah pusat hingga ke bawah ari-ari . Sedangkan bentuk pilihan sayatan ke dua, melintang (transversal) dimulai dari sisi kanan pasien hingga ke kiri. Untuk lebih jelasnya, perhatikan gambar di atas.

Sayatan vertikal mulai ditinggalkan oleh dokter ahli kebidanan dan berpindah ke jenis sayatan transversal. Sebab jenis sayatan melintang lebih bagus dari sisi penyembuhan dan kosmetik. Teknik menjahit (menutup luka) juga terdapat perbedaan antara sayatan tegak lurus dengan melintang. Untuk jahitan luka tegak lurus lebih efektif menggunakan jahitan jenis simple heacting, maksudnya benang jahitan terlihat jelas di kulit, dan benang dibuang/ dipotong setelah luka sembuh. Sedangkan untuk sayatan melintang, jahitannya tidak kelihatan, yang orang awam bilang di lem, padahal tidak, tetap di jahit dengan teknik jahitan subkutikuler, demonstrasi jahitan subkutikuler pada sayatan melintang dapat anda lihat disini.

Oke, mungkin anda sudah memahami jenis sayatan dan teknik jahitan luka operasi saat caesar, sekarang medianers akan menjelaskan lama penyembuhan luka bekas operasi caesar dan bagaimana tanda-tanda infeksi pada luka, serta bagaimana cara perawatannya di rumah maupun di rumah sakit.

Lama penyembuhan luka operasi caesar

Penyembuhan luka operasi caesar kurang lebih 1 minggu. Pada hari ketiga pasca operasi, perban atau balutan pada luka akan di ganti, biasanya Perawat atau Bidan akan membersihkan bekas luka, lalu akan membuka/ memotong benang jahitan selang-seling bilamana luka telah kering. Membuka benang jahitan dilakukan pada jenis sayatan vertikal. Setelah semuanya bersih dan tidak ada tanda-tanda infeksi, pada hari ketiga pasien sudah boleh pulang ke rumah. Dan, di hari ketujuh, benang yang masih tinggal di kulit bekas operasi sesar di buka, dan di hari ke delapan tidak perlu luka ditutup dengan verban.

Nah, apa bila jenis sayatan melintang (transversal), dihari ketiga setelah luka bekas operasi dibersihkan, maka cukup mengganti penutup luka dengan yang baru, rekomendasi penutup luka yang tidak tembus air, seperti dermafilm. Maksudnya Perawat atau Bidan tidak perlu menggunting benang jahitan, sebab benang tidak terlihat dipermukaan tapi diendapkan di bawah kulit, mungkin hal ini pula yang membuat orang awam berpikir bahwa luka bekas operasinya di lem.

Tanda-tanda infeksi pada bekas luka operasi caesar 

Dalam keadaan normal, luka bekas operasi caesar di hari ketiga sudah mengalami perbaikan, luka bekas operasi telah kering. Nah di hari ketiga ini pula sebagai hari evaluasi tentang kesembuhan luka, jika ada tanda-tanda merah, berair dan bernanah di sela-sela benang, atau adanya tanda-tanda peradangan, berarti adanya infeksi. Bila ada tanda-tanda infeksi, maka dokter ahli kebidanan akan mengevaluasi jenis obat antibiotik, dan therapi lainnya agar bekas luka operasi cepat kering. Demikian juga Perawat dan Bidan, akan meningkatkan sterilitas dalam bekerja serta menilai adanya infeksi nasokomial untuk mencegah luka menjadi buruk.

Bagaimana cara perawatan luka operasi di rumah

Apa bila tidak ada penyulit dan komplikasi maka anda dibolehkan pulang pada hari ketiga, artinya dapat perawatan pasca operasi selama tiga hari saja di rumah sakit. Tentunya akan ada semacam ke khawatiran saat anda dibolehkan pulang. Seperti khawatir akan memburuk luka di rumah. Atau bertanya-tanya bagaimana cara perawatannya di rumah. Untuk itu medianers akan memberikan tips jitu cara perawatan luka operasi caesar saat di rumah.

Hal utama sekali yang perlu anda jaga adalah, luka bekas operasi jangan sampai terkontaminasi dengan air. Pertanyaanya apakah saya tidak bolah mandi? bukan itu maksudnya, silahkan bersihkan badan dengan air tapi luka bekas caesar jangan sampai terkontaminasi dengan air, caranya gunakan perekat penutup luka anti tembus air, saat pulang minta pada Perawat atau Bidan untuk merekatkannya.

Ciptakan suasana lingkungan bersih di kamar dan dirumah, usahakan sirkulasi dan ventilasi serta pencahayaan rumah bagus. Ruangan pengap, minim sirkulasi dan pencahayaan akan memperburuk keadaan kondisi tubuh anda. Termasuk ganti pakaian dan sprei tempat tidur bersih setiap hari.

Kemudian, di rumah usahakan konsumsi makanan tinggi protein, sebab protein adalah zat pembangun, yakni untuk membangun sel atau jaringan luka cepat bertaut dan membentuk jaringan baru maka tubuh butuh protein agar struktur luka tumbuh kokoh dan segera membaik.

Terakhir, di hari ke tujuh pergi kontrol ulang ke Rumah Sakit atau ke pelayanan kesehatan terdekat, dan sebaiknya ke tempat dokter yang menangani anda saat operasi, karena dokter yang bersangkutan paham dengan kondisi kesehatan anda. Kontrol ulang ini ditujukan untuk memastikan luka post operasi benar-benar telah kering dan sembuh serta terbebas dari infeksi.(AW)

grace02emily Ini Cara Cepat Penyembuhan Luka Seraya Memangkas Biaya Perawatan Terbaru 2017

Medianers ~ Keberhasilan dari perawatan luka pada  penderita ulkus, decubitus dan lain-lain bukan terletak pada tindakan di ruang operasi saja, tapi setelah luka ulkus berhasil dibersihkan dan ditutup, maka perawatan pasca operasi yang tepat ditentukan oleh Perawat di ruang perawatan (bangsal). Bila Perawatnya tidak memahami atau kurang pengetahuan dalam perawatan luka, maka penyembuhan luka ulkus akan memakan waktu lama, akhirnya menambah beban serta biaya perawatan bagi pasien dan keluarga.

Cara Cepat Penyembuhan dengan Menjaga Kelembaban Luka

Perawatan luka harus dilakukan setiap hari. Ini melibatkan pemeriksaan dengan hati-hati dari semua permukaan kulit untuk mengidentifikasi daerah-daerah yang mengalami kerusakan. Jaringan mati atau rusak wajib dibuang dan kelembaban kulit harus terjaga dengan baik agar luka tidak terlalu kering dan bersisik. Bila ini tidak diperhatikan, maka luka akan lambat sembuh.

Maksudnya, Ns.Saldy Yusuf, S.Kep lulusan PhD Course in Chronic Wound Division, Clinical Nursing Department, School of Health Sciences, Kanazawa University, Japan, mengungkapkan di blognya bahwa, "Beberapa studi telah menunjukkan bahwa lingkungan lembab mempercepat proses epitelisasi dan untuk menciptakan lingkungan lembab dapat dilakukan dengan menggunakan balutan semi occlusive, full occulisive dan impermeable dressing."

Ns. Saldy Yusuf, S.Kep menawarkan beberapa metode dalam menjaga kelembaban luka menggunakan balutan yang masih awam di telinga. Namun satu hal yang menarik untuk medianers share cara merawat dan membalut luka menggunakan balutan yang bisa menciptakan suasana lembab pada dasar luka, pembalut yang bisa melembabkan dimaksud, seperti gambar di bawah ini:
perawatan-luka-ulkus-pakai-pelembab
Perawatan Luka menggunakan balutan pelembab/
Photo: Ns.Saldy Yusuf, S.Kep, PhD
Pembalut berwarna coklat muda yang bisa melembabkan luka tersebut bernama Hydrocolloids. Anda jangan berpikiran bahwa Hidrocolloids ini barang baru dan modern. Pada kenyataannya telah lama digunakan di negara maju, tapi ditempat penulis sendiri belum pernah melihatnya apa lagi menggunakannya pada pasien. Bagaimana di tempat anda?

Begini kata Ns.Saldy Yusuf, S.Kep, PhD tentang penggunaan Hidrocolloids pada perawatan luka, bahwa "Hydrocolloid sebenarnya sudah digunakan secara luas sejak tahun 1982 (Haimowitz, Julia.E., 1997) dan risetnya sudah dimulai sejak tahun 1970an, jadi istilah modern dressing sebenarnya kurang tepat."

Ners Saldy Yusuf menambahkan bahwa, "Beberapa wound expert menyatakan hydrocolloid merupakan balutan yang hampir memenuhi semua kriteria balutan ideal. Hydrocolloid memiliki sifat impermeable terhadap cairan dan oksigen, mengandung polyurethane, adherent (merekat) namun tidak menimbulkan nyeri. Kemampuan hydrocolloid dalam menyerap kelembaban yang berlebih membuatnya menjadi dressing favorit pilihan Perawat. Sama halnya dengan hydrogel, hydrocolloid juga tersedia dalam kemasan pasta atau lembaran dan salah satu kelebihan hydrocolloid adalah kemampuannya untuk bertahan pada luka hingga tujuah hari, dengan demikian akan menurunkan nursing time. Contoh Hydrocolloid; DuoDerm (Convatec), Tegasorb (3M health Care), dan Comfeel (Coloplast)." Ungkapnya di blog Portal Ilmu Luka Indonesia.

grace02emily Vitamin Tumbuh Kembang Anak 1 Tahun Terbaru 2017

Medianers ~ Hello ayah dan ibu apa kabar ? Medianers kembali hadir membahas seputar tumbuh kembang anak, terutama tentang pertumbuhan anak yang tidak berkembang dengan baik sesuai usianya. Dasar pertimbangan anak tidak tumbuh dan berkembang dengan baik berdasarkan indikator Berat Badan dan Tinggi badan.

Pada anak usia 1 tahun, idealnya berat badan anak laki-laki adalah 7,8 kg hingga 12 kg, dan panjang badannya usia 1 tahun adalah 71 cm - 81,5 cm. Sedangkan berat badan anak perempuan usia 1 tahun adalah 7,1 kg hingga 11,5 kg. Dan panjang badannya adalah 68 cm - 79,2 cm. Selengkapnya terkait tumbuh kembang anak dari 0 hingga 1 tahun telah medianers kupas di pedoman tahap tumbuh kembang ini.

Cara gampang mengetahui tumbuh kembang anak tidak berkembang?

Secara kasat mata, cara mudah bagi orang tua untuk mengetahui anak tidak berkembang dengan baik sesuai umurnya adalah berdasarkan berat badan dan panjang badan. Untuk itu kenali dulu berat badan ideal dan tinggi ideal sang anak. Bila telah dipahami, ternyata setelah diukur dan ditimbang anak tidak berkembang dengan baik, lalu apa yang akan dilakukan?
Tumbuh-kembang-anak
Ilustrasi / photo :alana.io
Pertama-tama silahkan kaji ulang riwayat gizi si anak, apakah sudah mendapatkan nutrisi dengan benar? Apakah dapat ASI ekslusif minimal selama 6 bulan. Dan, bagaimana pula dengan riwayat kesehatan masa lalunya, apakah selalu sakit-sakitan menjelang usia 1 tahun? Bilamana iya, maka status gizi anak perlu ditingkatkan dengan mengkonsumsi makanan yang mengandung multivitamin agar daya tahan tubuh anak bagus, terhindar dari penyakit dan dapat tumbuh dan berkembang dengan baik.

Apa Vitamin untuk tumbuh kembang anak?

Agar vitamin dalam tubuh anak bisa tercukupi dengan bagus, maka ibu bisa mendapatkannya melalui makanan/ nutrisi.
Seperti protein, serat, kalsium, dan vitamin D. Selain dari makanan tentunya vitamin juga bisa didapatkan dari suplemen berdasarkan rekomendasi dokter anak.

Nah, Vitamin untuk tumbuh kembang anak yang bisa didapatkan dari sari pati makanan yang mudah di dapat sebagai berikut:

1. Protein Nabati dan Hewani

Sebagaimana kita ketahui protein adalah zat pembangun, zat yang mempercepat pertumbuhan sel-sel tubuh. Anak pada usia 1 tahun tentunya membutuhkan zat pembangun yang dimaksud, untuk itu protein bisa didapatkan melalui nabati dan hewani, protein nabati terdapat pada kacang polong, brokoli, alpukat, jamur dan 'makanan rakyat' seperti tahu dan tempe. Mudah bukan mendapatkan makanan mengandung protein nabati.

Kemudian, protein hewani bisa di dapatkan melalui daging ayam, dibagian dada ayam yang paling tinggi proteinnya, pada ikan, pada daging sapi, kerbau dan lain-lain juga terdapat protein. Jadi Ibu, dapat mengolah makanan protein ini dengan kreatif untuk diberikan pada anak, misal membuat Sup, bubur, dan lain-lain, bila menu makanan diolah bervariasi anak akan tertarik untuk mengkonsumsinya. Tentunya akan berefek pada tumbuh kembang anak menjadi baik, selain fisik juga terhadap kecerdasannya.

2. Vitamin D dan Kalsium Untuk Tumbuh Kembang Anak

Ibu dan Ayah tidak perlu khawatir, vitamin D dan Kalsium ini juga bisa di dapatkan dengan mudah melalui makanan. Vitamin D dan Kalsium ini bagus untuk pertumbuhan dan kekuatan tulang anak, jadi vitamin ini patut di konsumsi, dan bisa di dapatkan melalui Susu.

Susu kaya akan Vitamin D dan Kalsium. Selain susu, dalam kuning telur juga terdapat vitamin D meskipun tidak banyak, tapi telur sangat mudah di dapatkan, selain itu telur juga kaya protein dan lemak. Kemudian pada Ikan Salmon juga sangat kaya dengan kandungan vitamin D dan Kalsium, jadi ibu tinggal mengolah jenis makanan tersebut semenarik mungkin sesuai untuk usia anak. Mungkin di olah dengan dijadikan bubur bersama nasi atau semacam penganan untuk cemilan anak.

Dan, Vitamin D serta Kalsium yang paling praktis juga bisa di dapatkan melalui sinar matahari pagi. Jadi, dengan tercukupinya kebutuhan vitamin D dan kalsium sang anak, semoga mempercepat pertumbuhan dan perkembangan anak sesuai usianya, panjang badan anak kian bertambah dari tahun ke tahun.

Makanan bergizi untuk tumbuh kembang anak banyak di dapatkan pada menu lainnya, namun medianers cukup menyudahi dengan dua macam saja yakni penuhi kebutuhan protein anak dan dapatkan vitamin D serta Kalsium anak.  Agar berat badan dan panjang badan anak ideal (normal). Bagi ibu yang tertarik menggali jenis makanan lainnya silahkan, untuk variasi menu anak.

Semoga ulasan singkat ini bermanfaat bagi ibu dan ayah yang sedang mencari informasi tentang makanan mengandung vitamin untuk pertumbuhan dan perkembangan anak usia 1 tahun. Seandainya anak telah mendapatkan nilai gizi dan vitamin yang cukup, namun tetap tidak berkembang dengan baik, kemungkinan ada faktor penganggu lainnya, maka sebaiknya periksakan pada ahlinya di pelayanan kesehatan terdekat, kemungkinan gangguan dari sistim pencernaan atau hormon pertumbuhannya. Sebaiknya segera periksakan.(AW)

grace02emily Cara Registrasi Online STR Tenaga Kesehatan Terbaru 2017

Medianers ~ Menjawab kegundahan tenaga kesehatan akan rumit dan lamanya proses pengurusan Surat Tanda Registrasi (STR) terjawab sudah dengan hadirnya situs pendaftaran STR secara online yang diselenggarakan oleh Majelis Tenaga Kesehatan Indonesia (MTKI).

Adapun persyaratan yang perlu anda siapkan sebelum anda mendaftar secara online pada situs mtki.kemkes.go.id adalah sebagai berikut:
  1. Memiliki alamat email sendiri 
  2. Kartu Tanda Penduduk (KTP) peserta 
  3. NPWP (jika yang sudah memiliki) 
  4. Alamat Korespondensi (jika alamat berbeda dengan tempat tinggal)
  5. Alamat tempat kerja (jika sudah bekerja) 
  6. Ijazah terakhir
  7. Sertifikat Uji Kompetensi (baru diberlakukan untuk perawat DIII, bidan, dan Ners) 
  8. Bukti Pembayaran (PNBP) sebesar Rp. 100.000,00 (seratus ribu rupiah) yang telah dibayarkan ke BRI dengan nomor rekening 0193.01.001868.30.7 dengan penerima “BPN 182 Pustanserdik Berkelanjutan” (atas nama pemohon/tidak diwakilkan ke orang lain)
Jika persyaratan di atas telah anda lengkapi maka tugas anda selanjutnya adalah mengakses situs mtki seperti link di atas dan tampilan situsnya seperti gambar di bawah ini:
cara-registrasi-str-online
Lakukan registrasi dan isikan data anda dengan benar
Saat melakukan registrasi, anda wajib memiliki email, lalu masukan email pada kolom yang telah disediakan dan dapatkan Pin.Untuk mendapatkan nomor Pin ini, anda perlu lakukan Request PIN dengan cara mengklik Saya Belum Memiliki PIN, Sekanjutnya setelah anda melakukan request, maka login ke email, dan cek inbok, kemudian copy Pin dan pastekan pada kolom registrasi, selanjutnya masukan kode verifikasi dan tekan tombol masuk. Lihat gambar di bawah ini:
cara-daftar-str-online
Masukan nomor Pin dan lakukan verifikasi
Bila anda sukses masuk pada tahap pertama, maka akan muncul kalimat seperti ini "Saya belum pernah sama sekali registrasi online atau manual ? bila anda belum pernah, maka lanjutkan dengan mengklik kalimat dalam kurung (Klik Disini) untuk mengisi data selanjutnya. Untuk mengisi data selanjutnya, ikuti perintah dan petunjuk yang ada dalam form.

Setelah semua proses anda lakukan, maka jangan lupa mencetak formulir pendaftaran dan bukti stor biaya registrasi serta bukti pendaftaran registrasi online. Hal ini berguna untuk pengiriman berkas ke Majelis Tenaga Kesehatan Propinsi.

Setelah semua proses registrasi dan mencetak formulir dilakukan, maka cek status pendaftaran. Cek Status Registrasi digunakan untuk memeriksa sejauh mana pemberkasan yang telah anda ajukan. caranya klik menu masukkan kode berkas dan tanggal lahir lalu klik tombol “Cek Status.” Kode/Nomor Berkas diterima melalui email anda setelah MTKP mengirim data ke MTKI.

Setelah selesai hingga cetak formulir 1a, lengkapi pemberkasan pengajuan STR Online berikut ini, kemudian ditujukan ke MTKP masing-masing daerah/ propinsi anda berdomisili dan bahannya dimasukkan ke dalam amplop, sebagai berikut :

  1. Print out Formulir 1a lembar 1 dan 2
  2. Pas foto 4x6 (background warna merah) 3 lembar
  3. Fotocopy Ijazah Pendidikan terakhir legalisir 2 lembar
  4. Fotocopy Transkrip Nilai legalisir 2 lembar
  5. Fotocopy Sertifikat Kompetensi (baru berlaku untuk lulusan DIII Keperawatan, ners dan bidan)
  6. Surat Keterangan Sehat dari dokter yang telah memiliki SIP
  7. Bukti asli setoran tunai PNBP (lembar warna kuning) atas nama pengusul sendiri yang ditujukan ke Bank Rakyat Indonesia (BRI) sebesar Rp.100.000,- (seratus ribu rupiah) yang ditujukan kepada BNP182 PUSTANSERDIK BERKELANJUTAN dengan nomor rekening 0193.01.00186.

Nah, jika anda mengalami kendala saat pendaftaran sebagaimana medianers kutip dari Panduan Registrasi Online bagi tenaga kesehatan berbasis web yang dirilis situs MTKI maka jawabannya seperti di bawah ini:

1. Bagaimana jika jaringan internet ditempat kami tidak ada/terbatas? Jawabnya, proses permohonan STR dapat dilakukan secara manual melalui Majelis Tenaga Kesehatan Provinsi (MTKP).

2. Bagaimana jika data institusi pendidikan saya tidak muncul di pilihan? Jawabnya, Jika anda adalah lulusan setelah tahun 2007, harap menghubungi institusi pendidikan saudara untuk melengkapi data di PDPT.Dan, Jika anda adalah lulusan sebelum tahun 2007, permohonan STR harus dilakukan secara manual melalui MTKP.

3. Apabila provinsi tempat tinggal asal berbeda dengan provinsi institusi pendidikan saya, di MTKP mana saya harus menyerahkan berkas permohonan? Jawabnya, Anda dapat mendaftar dan menyerahkan berkas pada MTKP sesuai provinsi tempat tinggal atau institusi pendidikan asal.(Editor:AW)

grace02emily Nasib Mahasiswa Keperawatan Praktek di Bulan Ramadan Terbaru 2017

Nasib-mahasiswa-keperawatan-dibulan-ramadan
Medianers ~ Mahasiswa Keperawatan tidak mengenal waktu libur, kalaupun ada hanya rentangnya sangat sedikit, karena adanya jadwal praktek yang padat di Rumah Sakit maupun di pelayanan kesehatan lainnya. Bahkan di bulan ramadan pun tetap menjalankan praktek Keperawatan.

Praktek di hari biasa tidak masalah, biasanya mahasiswa Keperawatan praktek di beberapa Rumah Sakit, dan rumah sakit tersebut kadang jauh dari kampus atau kosan. Artinya mahasiswa/i cari lagi kosan yang baru, lama tinggal atau praktek bervariasi tergantung siklus praktek keperawatan yang dijalani, kira-kira 1-2 bulan. 

Saat Sahur ! 

Praktek di rumah sakit akan terasa berat di saat bulan ramadan. Di hari biasa tidak masalah, meskipun berpindah-pindah. Ya maklum saja, berhubung dinas di rumah sakit 1-2 bulan tentunya agak terasa sulit jika membawa peralatan dapur. Sementara untuk makan sahur, caranya bagaimana?

Tentunya akan keluar rumah mencari makanan. Okelah bagi yang laki-laki, dan tentunya terasa sulit bagi perempuan (mahasiswi). Atau pas dinas malam, saat sahur, menyuap nasi bungkus akan terasa tercekat kerongkongan mengingat keluarga di rumah. Tentunya akan terasa bahagia sahur di rumah bersama orang yang disayangi.

Meskipun mahasiswa/i Keperawatan membawa peralatan masak, dijamin bakal tidak punya waktu untuk memasak, karena segudang tugas laporan yang akan di buat di kosan. Ya, membuat Asuhan Keperawatan dengan tulisan tangan, tidak boleh diketik untuk menghindari contekan atau copas. Akhirnya, selama praktek selain mengeluarkan biaya kebutuhan hidup yang tinggi, juga meredam hasrat bermain dan berkumpul dengan keluarga.

Saat Berbuka !

Ya ! Rasanya mau menitikan air mata, tapi apa boleh buat, inilah perjuangan mahasiswa/i Keperawatan di rumah sakit, demi menuntut ilmu, demi meraih sarjana, kebebasan terpaksa dikorbankan di usia muda. Yang mana orang lain, buka bareng dengan teman seangkatan waktu SLTA, atau dengan komunitas. Tapi, hal ini tidak berlaku bagi mahasiswa Keperawatan yang sedang menjalani praktek Keperawatan di rumah sakit.

Syukur-syukur Rumah sakit tempat mahasiswa/i praktek menyediakan makanan untuk berbuka/sahur. Tapi, sepanjang pengetahuan penulis yang juga pernah menjalani praktek di saat bulan ramadan, rasanya belum pernah ada Rumah Sakit yang menyediakan makan sahur atau berbuka untuk mahasiswa, meskipun  mahasiswa mengeluarkan uang di kampus untuk menjalani praktek di rumah sakit.

Kesedihan dan beban berat menjalani praktek di rumah sakit saat ramadan ini, tidak saja dirasakan oleh mahasiswa Keperawatan, tapi juga dialami oleh mahasiswa Kedokteran (co-as) dan mahasiswa Kebidanan. Memang ketiga jurusan ini mengalami nasib yang sama. Namun, sedikit ada keistimewaan bagi coas, biasanya mereka disediakan makanan nasi bungkus atau nasi kotak oleh pihak rumah sakit. Mungkin karena mereka sedikit atau karena yang berpengaruh di rumah sakit adalah seniornya. Tapi, naas bagi Mahasiswa Keperawatan dan Kebidanan.

Kenapa Mahasiswa Harus Praktek di Bulan Ramadan ?

Bila kesedihan di atas bisa dihindari, pertanyaanya apakah tidak bisa praktek selain di bulan ramadan ? Nah, inilah uniknya mahasiswa Keperawatan, Kebidanan dan Kedokteran. Jadwal mereka terlalu padat, sehingga jika siklus praktek ditunda karena halangan bulan ramadan, maka mereka dijamin bakal tamat atau wisuda tidak sesuai waktu. Dari pada tamat terlambat, pastinya biarlah menikmati bulan ramadan bersama pasien di rumah sakit.

Saat mahasiswa ini pulalah, calon Perawat ditempa, dilatih, dan dibuat kebal menghadapi tidak bergemingnya terhadap perubahan waktu. Mau malam, siang, bulan ramadan, lebaran dan tahun baru sama saja. Tidak ada bedanya, tetap saja dinas dan praktek. Hanya satu waktu yang istimewa, yakni saat pasien yang ditolong melihatkan wajah bahagia, merasa dapat pertolongan dari sentuhan mahasiswa. Hanya itu. (Anton Wijaya, mantan mahasiswa Keperawatan).

grace02emily Mengenal Bedah Robotik Pada Tulang Punggung Terbaru 2017

Medianers ~ Tulang punggung merupakan penyangga tubuh yang dimulai dari bawah tengkorak hingga panggul. Jika seseorang mengalami gangguan pada tulang punggung atau tulang belakang, akan bisa mengalami kelumpuhan, dan kesulitan mengontrol buang air kecil maupun buang air besar.
Ruas-vertebrae-tulang-punggung
Anatomi tulang punggung/
Sumber gambar :https://rsop.co.id 
Tulang punggung terdiri dari tulang beruas-ruas dan berjejer dari leher hingga panggul yang disebut dengan vertebrae, berjumlah sebanyak 33 buah. Vertebrae bolong ditengahnya, seperti terowongan (canalis vertebra) berfungsi untuk saluran syaraf dan pembuluh darah. Syaraf dan pembuluh darah terlindungi oleh tulang karena syaraf dan pembuluh darah berada didalamnya. 

Antar ruas vertebrae dilapisi oleh jaringan lunak agar fleksibel yang disebut dengan diskus intervertebra dan ligamen, berfungsi sebagai shock breaker jika dianalogikan pada kendaraan roda dua. Hal tersebut pulalah yang membuat pergerakan tulang punggung mobile dan memiliki pergerakan lincah.

Kemudian, di setiap ruas tulang terdapat foramen intervertebra yaitu dua buah lubang di tepi kanan dan kiri vertebrae , berfungsi sebagai tempat jalur saraf dari canalis vertebra menuju ke seluruh tubuh. Saraf-saraf tersebut keluar melalui lubang foramen itu dan mempersarafi seluruh tubuh.

Apabila salah satu dari anatomi di atas bermasalah, seperti istilah awam saraf terjepit, atau ligamen ruas tulang robek, dan lain-lain yang bisa mengakibatkan nyeri pada pinggang/punggung yang luar biasa atau mengalami gangguan koordinasi syaraf, buang air kecil atau buang air besar keluar tanpa kontrol dan lain sebagainya. Maka perlu tindakan medis.

Bilamana pemeriksaan dan pengobatan telah dijalani dan tidak berhasil, tentunya dilakukan tindakan operasi atau pembedahan kalaupun itu ada indikasi. Anda bisa membayangkan bukan, jika tulang punggung di operasi? Berjuta sel syaraf yang ada di tulang punggung sewaktu-waktu bisa mengalami cedera dan terjadi kelumpuhan.

Medianers yakinkan, bahwa tidak perlu takut. Silahkan perhatikan tanyangan rekaman di bawah ini, tindakan pembedahan tulang belakang menggunakan robot. Tindakan operasi tulang belakang dengan alat Robotik surgery ini diklaim paling aman, bahkan 99 persen angka keberhasilannya. Dan, sangat minimal mencederai, juga sangat cepat sembuh. Jadi tidak perlu khawatir akan terjadi kecacatan pasca operasi, seperti resiko lumpuh.
Perlu diingat, tidak semua masalah yang ada di punggung atau tulang belakang yang perlu di operasi, terkait hal ini jika anda mengalami masalah seperti: nyeri hebat pada pinggang, BAB dan BAK diluar kontrol, kesemutan pada kaki, dari pinggang ke bawah mengalami mati rasa dan merasa terjadi kelemahan. Maka sebaiknya segera periksakan pada dokter ahli orthopedik atau pada dokter ahli bedah syaraf. Kemungkinan anda mengalami gangguan persyarafan pada tulang belakang.

Sebelum anda mengalami penyakit  pada tulang belakang atau kesakitan pada tulang punggung atau tulang vertebrae, ada baiknya dilakukan pencegahan dan perawatan, diantaranya:
  • Menghindari mengangkat beban terlalu berat, diluar kapasitas.
  • Hindari bobot tubuh yang terlalu besar atau gemuk.
  • Jangan memelintir tulang punggung ke kiri dan ke kanan dengan kuat agar berbunyi "krak" Ini sering dilakukan orang awan jika merasa nyeri pada punggung.
  • Hindari aktifitas ekstrem yang dapat mencederai tulang belakang.

Sekian yang dapat medianers share tentang sekelumit penyakit, pembedahan Robotik dan anatomi serta pencegahan pada tulang punggung atau tulang belakang. Semoga bermanfaat, jika anda sudi kiranya, silahkan share pada yang lain.(AW)

grace02emily Perawat dan Robot Saling Kerjasama di Rumah Sakit Terbaru 2017

Perawat berjalan di lorong Rumah Sakit didampingi dua robot/
Photo: REUTERS / Francois Lenoir
Medianers ~ Seorang Perawat berjalan dengan robot bernama Pepper dan Zora. Keduanya merupakan robot humanis yang dirancang untuk menyambut dan mengurus pengunjung dan pasien, di rumah sakit AZ Damiaan, Ostend, Belgia.

Pepper di sebelah kanan Perawat, terlihat tinggi dibanding Zora. Pepper baru saja didatangkan di rumah sakit Ostend AZ Damiaan untuk bergabung dengan tim kesehatan. Sedangkan Zora, robot yang terlihat rendah sudah 1 tahun bekerja di rumah sakit tersebut. Pepper memiliki kemampuan berbicara 19 bahasa dan bisa berkomunikasi baik. Peper dikembangkan oleh perusahaan Belgia Zora Bots.

Pepper difungsikan sebagai petugas resepsionis di rumah sakit Ostend AZ Damiaan. Pepper akan memperkenalkan pada pengunjung tentang rumah sakit, memberikan informasi dan panduan kepada pengunjung dan pasien serta menagantar ke lantai dan ruang yang benar. Pepper juga mampu membimbing tangan pasien, ia dapat bekerja hingga 20 jam.       

Sebelum kedatangan Pepper, staf rumah sakit sudah bekerja dengan  Zora, selama sekitar satu tahun. Zora lebih kecil dan lebih lambat dari Pepper dan digunakan terutama di kelas terapi fisik saja, sebab Zora tidak bisa berkomunikasi dengan baik.(Editor: AntonWijaya).

grace02emily Makna Tindakan Steril Kehamilan Terbaru 2017

Medianers ~ Ada kekhawatiran suami saat istrinya dianjurkan sterilisasi dari kehamilan. Baik, Dokter, Bidan atau Perawat akan menganjurkan bilamana pasien telah menjalani operasi sesar ketiga. Sebab pada hamil keempat akan beresiko, kecuali otot-otot uterus (rahim) masih bagus, maka boleh hamil lagi.

Kekhawatiran yang dimaksud adalah, sang suami tidak bisa lagi "nonat-nonet" dengan istrinya bila si istri dilakukan tindakan sterilisasi. Padahal tidak demikian adanya, meskipun sang istri telah menjalani tindakan steril, aktifitas nonat-nonet tidak terganggu, karena uterus masih ada dan bagus.

Apa Makna Steril Dari Kehamilan ?
Steril-kehamilan
Sterilisasi kehamilan atau Tubektomi 
Tindakan Steril dari kehamilan bukan bermaksud untuk tindakan desinfeksi atau sterilisasi dari bakteri atau kuman. Tapi suatu tindakan memotong atau mengikat saluran tuba pada rahim wanita agar sel telur tidak bisa di buahi oleh 'gerundang' yang bisa terjadi kehamilan.

Perhatikan gambar di atas, yang ditandai warna hitam adalah saluran tuba, saluran tuba merupakan tempat lewatnya sel telur menuju uterus. Untuk mencegah kehamilan saluran tuba diikat atau dipotong yang disebut juga dengan tindakan Tubektomi

Tubektomi atau sterilisasi kehamilan ini dianjurkan untuk mencegah terjadi kehamilan berikutnya. Sebab apabila masih terjadi kehamilan berikutnya, seseorang akan mengalami resiko perdarahan, atau resiko ruptur (robek) dinding rahim karena pernah menjalani tindakan Sectio caesaria sebanyak 3 kali. Kemungkinan struktur uterus tidak kokoh lagi menahan janin dalam kandungan.

Bilamana pasien atau suaminya tidak bersedia dilakukan tindakan steril karena kekhawatiran yang saya tuliskan di atas, atau kekhawatiran lainnya, maka dianjurkan untuk menggunakan alat kb, seperti IUD, dengan catatan kehamilan tidak terjadi. Untuk melakukan tindakan steril, wajib atas persetujuan yang bersangkutan dan suaminya, bila tidak setuju, maka tindakan sterilisasi tidak bila dilakukan.
Ruptur uterus sebelah kanan/ sumber : Medicallegalblog
Ruptur uterus ini membahayakan dan mengancam nyawa ibu dan anak jika lambat pertolongan. Janin dalam kandungan bermigrasi keluar dari uterus dan berada di rongga perut dan tentunya terjadi perdarahan hebat dalam rongga perut, maka atas dasar itu sebaiknya dilakukan tindakan pencegahan dengan sterilisasi yang dikenal lebih aman dari pada menggunakan alat kb lainnya.(AntonWijaya)

grace02emily Perawat Tanpa Dokter Suram, Dokter Tanpa Perawat Kelam Terbaru 2017

Ilustrasi bentuk kerjasama antara dokter dan perawat
di kamar operasi/ photo: anton wijaya
Medianers ~ Judul artikel ini tidak bermaksud mengkerdilkan peran profesi kesehatan lainnya di kesehatan, dan juga tidak menggiring opini bahwa di kesehatan itu hanya ada dua profesi saja yaitu Perawat dan dokter. Tapi, medianers mengupas dua profesi ini hanya karena mereka selalu dan sering bersama dimana ada dokter disitu ada Perawat. Tapi, dua profesi ini pula yang sulit menjalin kerjasama, cendrung mengemukakan ego sektoral. Padahal antara dokter dan Perawat itu, hendaknya ibarat aur dengan tebing, saling sangga-menyangga.

Perawat Tanpa Dokter Suram, Itu Apa Maksudnya?

Hentikanlah bergigih serta mengklaim bahwa tanpa Perawat, dokter tidak akan bisa bekerja. Sebab, jika di balik Perawat bisa apa kalau tidak ada dokter? Jadi sebaiknya bagaimana meningkatkan kemitraan yang handal antara Perawat dan dokter dimana saja, maupun dalam situasi apapun jua.

Perawat ingin diakui, ingin dihargai oleh dokter serta ingin dijadikan sebagai mitra diskusi dan kolaborasi. Pertanyaanya, apakah Perawat sudah mampu untuk itu? Jika jawabnya belum, maka pantas saja Perawat belum mendapatkannya. Dalam dunia ilmiah, tidak mengenal usia, bagak dan lainnya. Tapi yang dihargai itu adalah ilmu pengetahuan dan skill yang dimiliki seseorang. Mampu berargumentasi, mampu memberi penelaahan sesuai kaidah keilmuan. Bukan hanya mampu menjawab berdasarkan asumsi, duga dan kira. Jika hanya duga dan kira, coba siapa yang mau mendiskusikan tentang kesehatan pasien?

Benarkah Dokter Tanpa Perawat Kelam?

Terlepas apakah itu benar atau salah, bagi penulis tidak penting. Yang penting itu adalah bagaimana memanfaatkan kerjasama antara Perawat dan Dokter yang saling menguntungkan. Menguntungkan bagi pasien dan masyarakat, dan pastinya menguntungkan pula bagi kedua profesi tersebut di pelayanan kesehatan.

Bila ingin membuktikan bahwa tanpa Perawat, dokter akan menjadi kelam, gelap dan lain sebagainya maka tunjukan dengan profesionalisme. Misal tanpa Perawat, dokter tidak bisa melakukan tindakan apa-apa, misalnya tindakan operasi menjadi batal, pemberian terapi pada pasien jadi gagal, dan lain-lain. Jika itu terbukti, maka Perawat tidak perlu menuntut penghargaan ingin di ajak kolaborasi atau kerjasama, tanpa disadari ternyata Perawat sudah bagian dari kerjasama dan kolaborasi yang di inginkan.

Dokter Dihargai Karena Menguasai Spesialisasinya

Inilah kelebihan profesi dokter, mereka dihargai karena keahlian khusus yang ia miliki. Bilamana satu dokter tidak bisa melakukan tindakan pengobatan, maka ia akan merujuk kepada dokter lainnya yang lebih menguasai dengan detil, seperti dokter ahli sub. Dokter ahli sub itu adalah lebih spesialis lagi dari spesialis.

Bagaimana dengan Perawat?

Dewasa ini, Perawat masih sibuk dengan namanya rotasi dan 'penyegaran' pindah antar ruangan. Perawat yang mahir dengan Intensive Care Unit (ICU) bisa saja dipindahkan ke ruang rawatan penyakit anak atau penyakit dalam, karena faktor politis, yang bertamengkan ' penyegaran'. Bila ini keseringan, kapan Perawat bisa ahli atau mahir di satu bidang? Yang bisa di ajak dokter ahli untuk berdiskusi?

Kemudian, Perawat yang melanjutkan pendidikan ke jenjang spesialis, terkesan makin jauh saja dari pasien. Cendrung lari ke perguruan tinggi sebagai dosen. Ini perbedaan mencolok antara dokter dan Perawat. Dokter setinggi dan sedetil apapun pendidikan spesialisasinya, ia akan tetap melayani pasien di rumah sakit, kendatipun ia bertugas pula sebagai pengajar di perguruan tinggi. Namun, tetap menjalankan profesinya di rumah sakit.

Jadi, akan tidak seimbang bilamana seorang dokter ahli berdiskusi dengan Perawat tamatan Akademi Keperawatan atau Ners. Kecuali Perawat tersebut telah berkarat di unit tertentu dan sering mengikuti pelatihan spesialisasi. Seperti Uda Jon misalnya, teman penulis yang sudah pensiun, dulu dinas di poli mata, sangat dipercaya oleh dokter ahli mata. Jika dokter ahli mata tidak di tempat, maka Uda Jon lah penggantinya. Dimasa pensiunnya Uda jon masih berkarir di bidang perawatan poli mata dengan membuka praktek optical.

Demikian pula dengan Uda Hendra, banyak operator yang mengajak dan mempercayai dia sebagai 'tandem' dokter ahli lakukan pembedahan, seperti operasi THT dan operasi Kebidanan. Karena apa? Karena beliau telah puluhan tahun dinas di kamar operasi dan sangat menguasai teknik pembedahan, baik bedah umum, THT maupun Kebidanan.

Jika Perawat tiap sebentar di rotasi, dipindahkan dari ruang rawat satu ke ruang rawat lainnya, kapan Perawat tersebut menguasai satu keahlian? Sebagaimana yang dimiliki dokter ahli. Sementara Perawat yang memiliki latar belakang pendidikan spesialisasi keperawatan masih enggan menjalankan praktek keperawatan di rumah sakit, yang semestinya mereka lah sebagai pelopor kemajuan praktek dan keahlian keperawatan di rumah sakit, agar penghargaan itu datang, berkat ilmu pengetahuan dan skill Perawat bisa di pandang ilmiah dan terpola dengan baik.

Di atas kertas memang ijazah penentu syarat profesionalisme, namun di lapangan skill dan pengalaman sebagai faktor penentu. Jika Perawat ingin profesional, tidak saja dilihat dari pendidikannya, tapi juga dinilai kemampuan praktisnya dalam menjalankan asuhan keperawatan maupun tindakan serta skill dalam menjalankannya. Teori penting, namun praktek jauh lebih penting.

Solusi dan Kesimpulan

Penghargaan jangan diminta pada profesi lain atau pun pada pasien dan masyarakat. Tapi, Perawat akan dihargai bilamana ia dan orang-orang yang ada di profesi Keperawatan sendiri mau berbenah dan menghargai profesinya.
Terkait : Bentuk Kerjasama Perawat, Bidan dan Dokter di Rumah Sakit
Jangan menempatkan Perawat di sembarang tempat. Bila ia memiliki latar belakang mahir Intensive Care Unit (ICU), maka jika ia ingin 'disegarkan' atau dipindahkan oleh manajer Keperawatan di Rumah Sakit, sebaiknya beri ia pendidikan dan pelatihan Intensive Cardiovaskuler Care Unit (ICCU) dan ditempatkan di ruangan tersebut. Atau kalau biasanya ia dinas di ruang rawat anak maka sangat relevan ia dipindahkan ke ruang Perinatologi dan Perawat yang bermasalah di ruang Perinatologi, maka sangat pantas diberi pendidikan dan pelatihan untuk ditempatkan di ruang Neonatal Intensive Care Unit (NICU).

Bukan bertindak sebaliknya, memindahkan berdasarkan subyektifitas, karena politis dan lain hal yang tidak terkait dengan profesionalisme. Misal Perawat yang biasa dinas di ICU, ditempatkan di ruang rawat anak atau di poliklinik, lantas apa yang akan ia lakukan disana? Dan penggantinya di ICU juga akan kebingungan. Sementara masihkah bisa dokter mengajak orang baru yang belum mengerti apa-apa di ruang tersebut untuk berkolaborasi?

Selain menjalankan azas proporsional dalam penempatan tenaga Perawat. Hendaknya pendidikan dan pelatihan khusus untuk menunjang wawasan dan ilmu pengetahuan merupakan tanggung jawab pribadi dan instansi tempat Perawat bekerja. Beri setiap Perawat peluang yang sama dalam melanjutkan pendidikan dan pelatihan khusus sesuai latar belakang peminatannya. Misal, support Perawat dinas di ruang penyakit dalam untuk mengikuti pelatihan EKG, atau pelatihan kekhususan tentang hormon dan organ, seperti endokrinologi, jantung dan ginjal. Jadi, masing-masing Perawat yang dinas di ruang Penyakit dalam memiliki satu orang, satu keahlian. Perawat A, ahli bidang endokrin, dan Perawat B ahli bidang keseimbangan cairan tubuh, asam dan basa misalnya.

Terakhir, jangan harapkan perubahan di profesi Perawat, bilamana Perawat sendiri tidak mau berubah dan mau berbenah serta mau belajar untuk mengambil spesialisasi meskipun diselenggarakan secara informal. Nah, jika telah berubah mindset, insha allah penghargaan itu akan datang sendirinya tanpa diminta-minta pada orang lain. Kalau menurut anda? (AntonWijaya)

grace02emily Manfaat Puasa Ramadan Bagi Kesehatan Terbaru 2017

Medianers ~ Bulan ramadan merupakan bulan suci penuh ampunan juga bulan penuh berkah bagi umat muslim dunia. Di bulan ramadan umat muslim berkesempatan menjaga hati, pikiran, jiwa dan kesehatannya dari godaan hawa nafsu dunia.

Di bulan ramadan juga di ajarkan bagaimana seseorang menahan diri dari amarah, benci, bengis dan dendam. Termasuk menjaga mulut dari pergunjingan, serta menahan diri dari minum makan, kecuali waktu berbuka dan sahur telah tiba.

Selama puasa di bulan ramadan umat muslim juga wajib menjaga hawa dan nafsu dari godaan binalnya kehidupan dunia. Menjaga mata dari pandangan tidak senonoh, menjaga hati dari sifat ria dan sombong, termasuk menjaga langkah, menghindari perbuatan maksiat.

Di bulan ramadan yang berkah ini, sangat bermanfaat pula bagi kesehatan, seperti mengendalikan kolesterol misalnya. Serta mengatur kerja serta mengistirahatkan sistim pencernaan di siang hari. Lambung dan usus yang biasanya selama 11 bulan bekerja full time di siang hari, selama ramadan akan dapat beristirahat sejenak dari pagi hingga senja.
Manfaat-ramadan-bagi-kesehatan
Umat muslim tidak makan dan minum di siang hari,
maka dari itu tidak pantas umat muslim lainnya berjualan makanan di siang hari.
Di bulan penuh berkah ini, jiwa dan raga manusia diatur, dikelola  sesuai ajaran islam, ajaran yang tidak bertentangan dengan ilmu kesehatan, belum ada teori yang menyatakan bahwa orang menderita penyakit maag akan kambuh di bulan ramadan jika ia berpuasa. Dan, belum ada pula teori yang mengungkapkan penderita diabetes melitus gula darahnya menjadi tidak stabil gara-gara berpuasa. 

Malahan sebaliknya, orang dengan diabetes melitus dianjurkan berpuasa untuk mengendalikan kadar gula dalam darahnya, demikian pula pasien yang akan di operasi tidak dilihat apa agamanya, tapi di anjurkan puasa selama 8-12 jam menjelang pembedahan yang tujuannya untuk mengistirahatkan serta mengosongkan isi lambung dan usus.

Demikianlah manfaat luar biasa puasa, umat muslim ternyata sudah diatur bagaimana menjalani kesehatan yang baik, yakni 1 bulan penuh, selama bulan ramadan, kurang lebih 30 hari menahan haus dan lapar, menahan hawa nafsu, menahan diri dari perbuatan maksiat, dan perbuatan tercela lainnya. Maka manfaatkanlah selama bulan ramadan ini menjalaninya dengan total tanpa kecuali agar kembali fitrah, dan suci dari segala penyakit serta keburukan mental lainnya.(AntonWijaya)

grace02emily Indikator Perawat Sebagai Profesi Terbaru 2017


Medianers ~  Asal kata dari Perawat adalah rawat. Sedangkan rawat artinya pelihara, urus, jaga,.Jika dikaitkan menjadi Perawat berarti maknanya memelihara, mengurus, dan menjaga kesehatan pasien, keluarga dan masyarakat. 

Perawat merupakan sebuah profesi. Ditilik dari 5 hal yang dimiliki Perawat berikut ini, diantaranya:
  1. Adanya pengetahuan dan keahlian khusus, yang didapat dari pendidikan dan pelatihan.
  2. Adanya kode etik profesi.
  3. Mengabdikan diri pada kepentingan masyarakat.
  4. Menjadi anggota profesi (memiliki organisasi profesi).
  5. Memiliki sumpah profesi
Pastinya tugas Perawat adalah merawat pasien dan masyarakat yang membutuhkan pertolongan dan pengobatan. Meskipun seseorang telah menamatkan diri dari pendidikan  Ilmu Keperawatan, belum tentu ia bisa dikatakan sebagai Perawat. Sebab Perawat adalah identik dengan merawat, memeilihara, mengurus, dan menjaga kesehatan masyarakat.
ilustrasi/ photo: alana.io
Dewasa ini, banyak tamatan sekolah/ pendidikan ilmu Keperawatan belum tentu mau mendedikasikan dirinya sebagai Perawat. Pertanyaannya Kenapa? Karena berat jadi Perawat. Sebab merujuk dari pengertian Perawat, tentunya menjadi seorang Perawat bukanlah sebuah pekerjaan, melainkan sebuah profesi yang mendedikasikan dirinya pada sebutan yang melekat pada profesi tersebut. Jika dilihat pengertian dedikasi menurut Kamus Besar Bahasa Indosesia (KBBI), maka arti kata dedikasi adalah sebagai quotes berikut:
dedikasi/de·di·ka·si/ /dedikasi/ n pengorbanan tenaga, pikiran, dan waktu demi keberhasilan suatu usaha atau tujuan mulia; pengabdian. Sedangkan berdedikasi artinya mengabdikan diri.
Bagi seseorang tamatan sekolah Perawat yang belum siap mengabdikan diri pada masyarakat maka akan "banting stir" mencari pekerjaan di instansi lain, di luar instansi kesehatan, seperti kerja di Bank dan perkantoran misalnya. Sebab mengabdikan diri pada masyarakat itu tidak mudah, apa lagi mendahulukan kepentingan orang banyak dan mengesampingkan kepentingan pribadi.

Tidak bermaksud mengatakan bahwa bekerja di Bank atau diperkantoran bukan mengabdikan diri pada masyarakat. Maksudnya, bilamana Perawat bekerja disitu, berarti ia tidak lagi menjalankan kegiatan profesi, tapi lebih cendrung menjalankan sebuah pekerjaan.

Menjalani profesi sebagai Perawat, tentunya akan mendapat imbalan setimpal dari pemerintah, swasta dan masyarakat. Bila Perawat menjalankan profesinya, maka ia akan mendapat imbalan berupa gaji, upah maupun penghargaan lainnya.Jadi, Perawat bisa bertahan hidup berkat profesinya pula.(AntonWijaya)

grace02emily Peran Perawat di Kamar Operasi Terbaru 2017

Medianers ~ Ini sebuah pertanyaan klasik dan sering diajukan oleh teman saya, " Apa sih tugasmu di Kamar Operasi itu?" Ucap Yuri (34), ia Perawat di Instalasi Bedah Sentral, di RSUD Ahmad Darwis, Suliki, Sumatera Barat.
Peran-perawat-di-kamar-operasi
Sambil, bincang-bincang kecil, Yuri mengatakan pada Medianers, " Saya sedikit sulit menjelaskannya pada orang yang bertanya tersebut, soalnya mindset yang tertanam di benak orang awam, tugas Perawat di OK (sebutan kamar operasi) hanya sebagai " tukang lap keringat dokter." Karena di sinetron-sinetron Indonesia menyiarkan seperti itu.

Jadi, sebenarnya apa sih tugas dan peran Perawat itu di Kamar Operasi?

Okey, Sejawat penulis, Si Yuri tidak menjelaskan secara rinci pada yang bertanya tersebut. Namun medianers tertarik mengulas ini untuk diterbitkan, yang mana peran dan tugas utama Perawat di Kamar Operasi itu adalah menjamin kelancaran jalannya pembedahan.

Maksudnya, dari A hingga Z sistematis kerja pembedahan itu bisa dilakukan Perawat di Kamar Operasi, karena setiap hari mereka terpapar dengan tindakan pembedahan. Namun, tidak semua tindakan yang boleh dilakukan Perawat di Kamar Operasi, terkait dengan kewenangan secara hukum. Bahwa pelaku utama dari tindakan pembedahan atau operasi adalah dokter ahli, karena tanggung jawab dan tanggung gugat terletak di pundaknya. Demikian pula aturan hukum, dokter ahli pulalah yang berwenang melakukan tindakan pembedahan, bukan Perawat.

Namun, dalam situasi tertentu, Perawat bisa melakukan tindakan atau melanjutkan pembedahan tanpa adanya dokter, bilamana saat sedang operasi dokter ahli mengalami gangguan kesehatan, sehingga jatuh pingsan atau nanar dan tidak bisa melanjutkan operasi. Sementara penggantinya tidak ada di rumah sakit setempat, dan pasien sedang di atas meja, maka Perawat berdasarkan delegasi boleh melanjutkan tindakan pembedahan, karena Undang-undang mengaturnya, silahkan baca di hukum online Perawat mengambil tugas dokter dalam rangka menyelamatkan nyawa pasien dalam keadaan darurat.

Lalu, apa tugas dan peran Perawat dari A sampai Z itu? Kalau di baca narasi di atas, Perawat hanya bertugas sebagai ban serap penyelamat dari pesawangan. Ya, anda benar demikianlah tugas Perawat Kamar Operasi, pembantu, asisten dan ban serap dokter ahli saat pembedahan.

Jika ditinjau dari SOP tiap rumah sakit, Job of description Perawat di Kamar Operasi itu adalah secara teknis menyiapkan keperluan pembedahan, seperti pre operasi, menyiapkan alat habis pakai, menyiapkan instrumen steril, hingga keperluan peralatan dan perlengkapan siap untuk di operasionalkan. 

Sedangkan secara profesionalnya, Perawat melakukan pengkajian, memprioritaskan masalah keperawatan dan merencanakan tindakan keperawatan pada pasien menjelang operasi tentunya berdasarkan format asuhan keperawatan yang di didokumentasikan pada file pasien.

Di Intra Operasi, Perawat berperan sebagai assisten dan scrub (mengelola dan mengatur instrumen operasi) seperti jika dokter membutuhkan gunting, maka di beri gunting, jika ingin menjahit diberi Needle holder dan benang dan seterusnya hingga operasi selesai.

Sedangkan Perawat bertugas sebagai asisten memiliki peran melancarkan jalannya pembedahan. Misal, menguak lokasi pembedahan, sehingga dokter (operator) mudah melakukan tindakan. Dan assisten tanpa di perintah sudah tau apa yang akan ia lakukan( sistematis kerja) begitu pula scrub nurse, sudah tau apa instrumen yang akan ia berikan, baik kepada operator maupun pada assisten. Hingga operasi menjadi lancar tanpa kendala.

Di Intra Operasi, Biasanya dokter hanya tinggal menyayat lokasi operasi saja, sebab segala sesuatunya telah disiapkan oleh Perawat. Dan setelah operasi selesai, dokter pun meninggalkan pasien, maka Perawatlah yang membereskan pasien hingga pasien pindah ke ruang pemulihan.

Masuk kepada Post Operasi. Di Post Operasi, Perawat masih menjalankan perannya, menjaga, merawat dan mengkaji tanda-tanda vital serta menjalankan Asuhan Keperawatan. Kira-kira demikianlah tugas dan peran Perawat dewasa ini di kamar operasi.

Yang dipertontonkan di televisi bahwa Perawat menyapu keringat dokter tidak ada, suhu di ruangan kamar operasi itu standarnya 18-20 derajat celcius, jadi tidak mungkin orang-orang yang ada di dalam kamar operasi berkeringat, malahan yang ada menggigil karena kedinginan. Mungkin, dahulu kala pada zaman batu sebelum adanya air conditioner (AC) mungkin iya dokter bercucuran keringat.

Di postingan singkat ini, demikianlah sedikit tentang Peran dan tugas Perawat di Kamar Operasi dan peran Perawat saat pembedahan yang dapat Medianers sampaikan. Bilamana ada yang mengganjal di hati pembaca silahkan sampaikan di kotak komentar untuk kita diskusikan. Seandainya menarik, silahkan di bagikan pada yang lainnya. (AntonWijaya).